Kamis, 26 Januari 2017

Lemari Asam: Pertanyaan dan Jawaban





1.      Kapan saya harus menggunakan Lemari Asam?
·         Ketika menggunakan bahan kimia tingkat 3 atau 4
·         Saat menggunakan bahan beracun yang mudah menguap (kloroform & formaldehid)
·         Saat menggunakan bahan kimia yang mudah terbakar
·         Saat menggunakan bahan yang bersifat karsinogen
·         Saat membuat aerosol dari bahan yang beracun
·         Saat menangani bahan reaktif atau bahan kimia peledak/mudah meledak
·         Saat menangani bahan yang berbau, baik berbahaya ataupun tidak berbahaya

2.      Mengapa saya harus menjaga agar sash tetap tertutup?
Sash atau penutup lemari asam adalah pelindung user dari kemungkinan ledakan, dan memberikan pertahanan utama dari adanya kebakaran yang timbul dari dalam lemari asam. Sash harus ditutup jika Anda tidak bekerja menggunakan lemari asam. Hanya beberapa tahun lalu, ledakan besar terjadi pada lemari asam dengan sash yang tidak ditutup. Pecahan kaca, puing-puing, dan bahan kimia tersebar ke seluruh laboratorium.

3.      Mengapa saya harus menjaga agar sash hanya terbuka sedikit ketika lemari asam sedang digunakan?
Sash atau jendela dorong pada lemari asam menentukan  aliran udara dari lemari asam. Meskipun sash tidak mengontrol volume udara yang melewati lemari asam, kerapatan terbukanya sash menentukan kecepatan udara yang melewati lemari asam dan hal tersebut merupakan salah satu faktor yang mempengeruhi penguapan bahan kimia ke luar. Paling penting dalam hal ini yaitu mengendalikan ketinggian terbukanya sash. Menjaga jendela sash tetap terbuka sedikit saat bekerja dengan lemari asam adalah praktik yang baik.

4.      Apa saja yang bisa saya simpan/letakkan di dalam lemari asam?
Secara umum semua pekerjaan dengan bahan kimi seharusnya dilakukan di dalam lemari asam. Jika Anda harus menyimpan peralatan lainnya pastikan bahwa semua yang dilatakkan tidak menghalangi semua yang akan dikerjakan. Jaga peralatan dari dinding lemari asam dan jauhi dari kontaminan serta peralatan tidak menghalangi sash saat akan ditutup.

5.      Apakah aman menggunakan bahan kimia yang mudah terbakar di dalam lemari asam yang di dalamnya terdapat lampu penerangan?
Lampu dalam lemari asam dilapisi dengan segel yang menjaga agar uap yang mudah terbakar tidak memapar lampu tersebut dan agar tetap menjauh dari lampu. Semua komponen listrik dalam lemari asam aman sehingga tidak mudah menimbulkan bahaya kebakaran. Namun, jika Anda menggunakan peralatan listrik lainnya yang tidak sesuai dapat memicu terjadinya kebakaran. Selain itu, Anda harus memonitor kualitas komponen-komponen kelistrikan dalam lemari asam secara berkala dan membersihkannya.

6.      Apa yang terjadi jika saya menggunakan lemari asam bertipe ductless sehingga tidak ada pembuangan uap ke luar ruangan?
Lemari asam yang tidak membuang uap pelarut ke luar bangunan atau ruangan mengandalkan filter dalam lemari asam tersebut untuk menangkap uap dan racun yang berbahaya sebelum udara dilepaskan ke lingkungan laboratorium. Beberapa uap berbahaya sepenuhnya tidak ditangkap oleh filter dan mungkin masuk kedalam sistem pernapasan Anda. Selain itu, kontaminan pada filter juga berbahaya. Perlu ada jadwal pemeliharaan dan penggantian filter yang teratur. Tentu saja filter bekas harus dibuang sebagai limbah berbahaya.

7.      Dapatkah saya menggunakanbahan kimia yang mudah terbakar atau beracun dalam biological safety cabinet?
Udara melewati filter HEPA dan kembali ke dalam ruangan. Filter menghilangkan partikel kecil tetapi tidak menghilangkan uap dan gas sehingga bahan kimia tidak diperbolehkan ditangani menggunakan BSC walaupun sedikit etanol atau isopropanol untuk dekontaminasi umum digunakan.

8.      Bagaimana penggunaan lemari asam untuk bahan radiasi, apakah ada perbedaan?
Penggunaan bahan radioaktif memerlukan persetujuan dan perizinan EH&S keselamatan terhadap radiasi. Lemari asam konvensional hanya dapat digunakan untuk aplikasi radioisotope tingkat rendah. Beberapa bahan seperti yodium radioaktif membutuhkan filter khusus. Selain itu, pemeliharaan dan penggantian filter harus dijadwalkan.

9.      Apakah aman menyimpan pelarut di dalam lemari asam?
Hanya boleh menyimpan pelarut pada lemari asam yang dilengkapi dengan exhaust vent. Periksa juga apakah lemari asam tersebut masih layak untuk digunakan untuk meletakkan atau menyimpan pelarut yang sering digunakan.

10.  Apakah jendela sash melindungi saya dari ledakan?
Sash akan melindungi Anda dari ledakan dan kebakaran, jika hanya Anda membukanya sedikit mungkin.

11.  Bagaimana cara menyesuaikan baffle di dalam lemari asam?
Udara disedot dari sekitar baffle menuju cerobong asap. Slot sekitar baffle dapat disesuaikan untuk mengkonsentrasikan aliran udara pada area yang diinginkan di dalam lemari asam. Pada kebanyakan aplikasi, baffle tetap berada di tengah dengan satu atau dua juga terbuka di bagian bawah. Anda dapat menguji kinerja aliran dengan menggunakan es kering yang uapnya dapat terlihat saat baffle bekerja.

12.  Apa yang harus saya lakukan jika alarm lemari asam mati?
·         Hentikan eksperimen
·         Tutup sash dengan rapat
·         Hubungi penenggung jawab alat dan hubungi vendor untuk memperbaikinya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar